Bismillahirrahmanirrahiim
Maha Suci Sang Pencipta dan Pemberi rejeki.Dia memberi rejeki kepada ulat yang ada di dalam tanah, kepada ikan yang ada di air, kepada burung yang ada di udara, kepada semut yang ada di kegelapan, dan kepada ular yang ada di antara bebatuan yang kasar. Ibnul Jauzi pernah mengemukakan sebuah kisah yang menarik tentang seekor ular buta.Ketika ular tersebut melilitkan tubuhnya di atas pohon kurma, seekor burung datang membawa sepotong daging dan menyuapkannya ke mulut ular.
Saat mendekati ular, si burung mengeluarkan bunyi-bunyian dan bersuit sampai ular tersebut membuka mulutnya.Baru setelah itu, si burung memasukkan potongan daging ke dalam mulutnya.Maha Suci Allah yang tlah membuat burung ini menurut pada sang ular.
" Dan, tiadalah burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat ( juga ) seperti kamu ".
( QS. Al-An'am : 38 ).
Maryam, ibu Nabi Isa, selalu mendapatkan rejekinyasetiap pagi dan sore di dalam mihrab.Ketika ditanya : " Darimana kau mendapatkan ( semua ) ini, Maryam ?". " Itu ( semua ) dari sisi Allah, sesungguhnya Allah memberi rejeki kepada siapa saja yang Dia kehendaki tanpa batas ".
Oleh sebab itu, tak usah bersedih, sebab rejeki itu telah dijamin.
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan.Kami akan memberi rejeki kepadamu dan kepada mereka."
( QS. Al-An'am : 151 ).
Dan perlu diketahui oleh umat manusia, bahwa Dzat yang memberi kepada orang tua dan anak itu adalah Dzat yang tidak beranak dan tidak diperanakkan
Saat mendekati ular, si burung mengeluarkan bunyi-bunyian dan bersuit sampai ular tersebut membuka mulutnya.Baru setelah itu, si burung memasukkan potongan daging ke dalam mulutnya.Maha Suci Allah yang tlah membuat burung ini menurut pada sang ular.
" Dan, tiadalah burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat ( juga ) seperti kamu ".
( QS. Al-An'am : 38 ).
Maryam, ibu Nabi Isa, selalu mendapatkan rejekinyasetiap pagi dan sore di dalam mihrab.Ketika ditanya : " Darimana kau mendapatkan ( semua ) ini, Maryam ?". " Itu ( semua ) dari sisi Allah, sesungguhnya Allah memberi rejeki kepada siapa saja yang Dia kehendaki tanpa batas ".
Oleh sebab itu, tak usah bersedih, sebab rejeki itu telah dijamin.
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan.Kami akan memberi rejeki kepadamu dan kepada mereka."
( QS. Al-An'am : 151 ).
Dan perlu diketahui oleh umat manusia, bahwa Dzat yang memberi kepada orang tua dan anak itu adalah Dzat yang tidak beranak dan tidak diperanakkan
Dzat yang memiliki perbendaharaan harta yang sedemikian besar dan agung itu telah memberi jaminan rejeki pada semua manusia.Lalu mengapa kita bersedih, padahal Allah telah menanggung semuanya ?
"Maka mintalah rejeki itu di sisi Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepadaNya. "
( QS. Al-'Ankabut : 18 ).
"Dan Rabbku, yang Dia memberi makan dan minum padaku."
( QS. Ays-syu'ara : 79 ).
Semoga bermanfaat.Marilah kita untuk senantiasa Mengajak Dan Menebar Kebaikan bagi sesama.
Kami beristighfar kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.Semoga Allah melimpahkan shalawat,salam dan keberkahan kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam,keluarga dan para shahabatnya.
Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu alla ilaa hailla anta astaghfiruka wa atubu ilaika...
Wassalam...
0 Komentar untuk "Carilah Rejeki, Tapi Jangan Tamak"